Im easy like Sunday morning… nampaknya bait lagu itu cocok dijadikan sebagai gambaran untuk kelas Akademi Berbagi (Akber) Malang yang baru saja berlangsung di hari minggu kemarin (19/10/2014).
Berlokasi di sebuah kafe yang asik. Dimana Interiornya dipenuhi dengan poster-poster band komplit dengan bingkai pigura yang telah disusun rapi. Dan Bangku-bangku yang ditata dengan apik. Beruntung agenda kelas Akademi Berbagi malang minggu kemarin dapat merasakan kenyamanan di kafe yang bernama “Baiduri Cafe and Resto” @ofc_baidurimlg . Suasana yang ramah langsung terasa ketika memasuki ruangan. Sembari memandangi sudut-sudut kafe baiduri yang asik, tak begitu lama guru kami yang akan mengajar kita di hari minggu ini akhirnya pun tiba.
Guru kita kali ini sudah tak asing lagi bagi kita semua, karena beliau sebelumnya pernah mengisi dikelas Akademi Berbagi Malang dengan tema “Membuat CV yang Baik untuk Masa Depan yang Baik”. Beliau tidak lain dan tidak bukan adalah Bapak Anton Sapto denga akun Twitter @antonsapto. Bersalaman dan terlihat simpul senyum dari Bapak Anton semakin menambah semangat kelas Akber Malang hari itu, selain itu beliau ternyata juga berangkat bersama keluarga lengkap dengan istri dan anak-anak beliau yang semakin menambah kesan hangat di hari minggu.
Sambil menunggu kedatangan teman-teman Akberian lain, segala sesuatunya segera dipersiapkan agar nantinya kelas dapat berjalan dengan lancar. Dan akhirnya kelas yang dinantikan pun dimulai. Bertemakan mengenai “Plan Your Career” teman-teman menyambut pembukaan kelas kali ini dengan meriah dan antusias. Setelah moderator selesai menyapa semua teman-teman akberian yang hadir suasana terasa semakin antusias karena pria dengan kelahiran asal Kota Bandung yakni guru kita kali ini mulai memberikan materi pelajaran.
Berlatar belakang sebagai lulusan jurusan psikologi Universitas Padjadjaran Bandung, Bapak Anton Sapto memberikan materi pertama yang berisi mengenai pengenalan diri. Kita semua yang hadir dihadapkan dengan pertanyaan, “sebutkan kelebihan dan kekurangan yang anda punya?”. Pertanyaan yang seringkali kita abaikan namun ternyata sangatlah penting. Kita semua diminta Bapak Anton untuk menguraikan kelebihan dan kekurangan apa saja yang kita miliki. Dari pertanyaan itu kita dapat mengoreksi diri untuk menentukan karir kedepan.
Pertanyaan yang jarang dipikirkan oleh sebagian orang, ternyata pertanyaan itu sangat vital dalam proses interview kerja. Karena seseorang mustinya harus tahu tentang dirinya sendiri secara mendalam sehingga dia mampu memiliki bargaining power setelahnya.
Selanjutnya beliau menjelaskan bahwa dalam proses planning career dibutuhkan beberapa aspek penting yang seharusnya dipertimbangkan terlebih dahulu sebelum terjun ke dunia kerja. Aspek-aspek tersebut antara lain, minat, dan kemampuan. Untuk mengetahui hal tersebut Pak Anton memberikan mengenai penaksiran diri “self assessment”. Lewat metode itu kita mampu melihat tipe manakah diri kita sebenarnya. Ada 4 tipe yakni:
- Tipe kuasa : fokus pada tugas , tidak sabaran , sibuk, berkemauan keras, fokus prestasi
- Tipe gaul : emosional, menyukai kesenangan, mencari persetujuan, langkah cepat, optimistis
- Tipe Harmonis : mudah bergaul, lebih lambat, gigih , menyukai rutinitas
- Tipe pemikir : logis, individual, akurat, hati-hati , inventif
Selain itu kita juga diajak untuk memahami diri kita mengenai kemampuan mana yang akan kita kembangkan mulai dari financial skill, management skill, selling skill hingga masih banyak lagi. Maka dari itu mulai dari sekarang kita harus menyusun strategi dan skill yang kita perlukan sehingga kita dapat merencanakan karir kedepan.
Oleh karena itu, semakin kita mudah mengenali diri kita maka kita akan semakin mudah merencanakan rencana karir kia.
Dan beliau juga tidak lupa menjelaskan bahwa terdapat satu aspek yang kini mulai luntur dalam dunia kerja, yakni integritas. Beliau mencotohkan hal tersebut dengan masalah korupsi yang sedang marak terjadi bukan hanya dilingkup kalangan atas saja namun dari kegiatan sehari-hari yang biasa dilakukan terkadang secara tidak disadari dapat disebut sebagai tindakan korupsi. Hal-hal terkecil itu seperti menerima hadiah yang kita terima secara pribadi padahal kita merupakan seseorang yang bekerja pada sebuah instansi. Hal-hal sepele yang sering terjadi tapi apabila kita tidak mawas diri akan dapat menjadikan jebakan bagi kita.
Sungguh bermanfaat sekali ilmu yang telah didapatkan di hari minggu kali ini.
Sebelum acara selesai, Akademi Berbagi memiliki tradisi dan berfoto bersama agar momen yang mengesankan ini dapat terabadikan. Terima kasih untuk guru kita Bapak Anton Sapto, terima kasih untuk Baiduri Kafe, dan terima kasih untuk semua teman-teman Akberian Malang.
Berbagi Bikin Happy !!
Oleh: Yocki Surya Pratama
akbermalang.wordpress.com 